dekorasi pernikahan impian: Do It Yourself

Saturday, April 11, 2015

Salah satu cita-cita yang ngga kesampaian di acara pernikahan adalah dari sisi dekorasi. Saya pengen banget dekorasi pernikahan saya DIY ala ala, yang lebih banyak dekorasi dari kertasnya dan bunganya walau sedikit tapi maksimal.

Pelaminannya pakai dekorasi kertas kayak ginii.. uwuwuwww~ Kertas yang belakang itu, bikinnya relatif mudah lho, coba klik link di sumber gambar, atau bisa juga lihat model paper flower, tutorialnya ada di LivingLoving.

(sumber gambar)
Dekorasi tempat makanan, di dominasi pita, kain bermotif, brukat cantik, lolipop warna warnii~

(sumber gambar)
Photo booth pakai rumbai-rumbai kertas, ada tutorialnya juga nih, sila cek link di bawah gambar. Atau bisa juga rumbai kertasnya berbentuk origami burung atau pesawat. So cuute...

(sumber gambar)
Kalau bukan kertas, ya tentu saja, kesukaan saya yang lainnya: kupu-kupu!

Kupu-kupunya bisa dibuat menjadi hand bouquet macam di bawah inii, cantik banget kaaan..

(sumber gambar)
 Atau menjadi hiasan meja, warna-warni pakai kupu-kupu plastik. Lovely..

Hiasan meja, daripada kain kain diuwel-uwel, mendingan kupu-kupu kaan (sumber gambar)
Nah, kalau tadi contoh-contohnya dekorasi pernikahan di luar negeri, ternyata di Indonesia sendiri, ada juga contoh DIY wedding yang keren banget!

Ini dia contohnyaa..

pelaminannya cantik banget kaan, ini lokasinya di panti werdha lho (sumber gambar).
Pintu masuk dari kertas warna-warniiii <3 <3 <3 ini lokasinya di Kebun Raya Bogor lho..
(sumber gambar)

Kemudian buku tamunya pakai cap jempol macam beginiii.. Kalau temen-temen mau pakai model beginian, bisa download di sini ada printable nya. Sayangnyaa ngga disetujui sama calon suami dan panitia pakai cap jempol kayak gini, karena tamu kami banyak orang tua yang rempong dan ngga bakal mau ngecap-ngecap gini. hiks hiks hiks..

Cap jempol! (sumber gambar)

Tapi yang namanya mimpi sama kenyataan, ya beda yah. Ada beberapa hal yang perlu dipikirkan kalau mau dekorasi pernikahan dengan tema DIY.

Tempat pernikahan
Dekorasi pernikahan dengan tema DIY seperti ini paling cocok dipakai untuk pesta pernikahan di tempat yang tidak terlalu besar, misalnya pernikahan di rumah atau taman. Kalau tempatnya outdoor, bagian yang perlu di dekorasi lebih menyebar dan banyak. Kalau di gedung, juga musti pinter-pinter merencanakan pakai dekorasi DIY seperti apa. Nah, kemarin saya nikahan di gedung, indoor, dan udah ada karpetnya.

Waktu
Waktu yang tersedia untuk dekorasi, sangat berkaitan dengan pemilihan tempat. Pernikahan di rumah, bisa H-1 hari kita sudah mulai dekorasi, waktunya cukup panjang. Tapi bila pernikahannya di gedung, biasanya kita hanya punya waktu sekitar 6 jam (mulai dari tengah malam) untuk dekorasi gedung. Kita harus bisa pastikan bahwa semua barang dekorasi (pompom kertas, kain, origami, atau yang lainnya) hanya tinggal diletakkan, jadi kita sudah mencicil buat dekorasi DIY nya dari jauh-jauh hari.

Siapa yang kerjain?
Kalau saya ngerjain sendiri, akan ribet dan bakal mempengaruhi mood hari H. Belom tentu hasilnya seperti yang saya bayangkan. Temen? Bisa sih, tapi siapa aja yang bisa punya waktu banyak dan luang, saya ngga yakin juga ada yang bisa meluangkan waktu demikian banyak untuk dekorasi tempat di H-1 sampai begadang-begadang. Vendor rekanan catering? Vendor rekanan catering saya ngga ada yang biasa ngerjain dekorasi yang ngga umum seperti DIY ini.

Biaya
Biaya yang dikeluarkan untuk dekorasi sangat berkaitan dengan poin di atas, siapa yang kerjain. Kalau temen sendiri dan dikerjain ramai-ramai, tentunya akan jauh lebih murah. Tetapi kalau mau dikerjakan vendor pernikahan, biasanya harganya jauh lebih mahal daripada dekorasi pernikahan standar. Kenapa? Karena mereka biasanya harus beli barang-barang baru (yang sesuai untuk dekorasi DIY). Sekarang ini sudah banyak sih pilihan vendor yang bisa mengerjakan dekorasi pernikahan DIY, yang saya tau contohnya adalah Azka Anggun Art tapi mahal (tergantung standar mahal kita sih). Atau bisa juga kita tanya ke crafter-crafter keren Indonesia, seperti Dreamesh, Kitty, mbak Nike + Miranti dari LivingLoving, atau mbak Ria, mungkin mereka bisa membantu mewudkan pernikahan DIY impian kita.

Jumlah tamu dan konsep pernikahan
Dekorasi DIY menurut saya sangat cocok untuk pesta pernikahan sederhana dengan tamu tidak lebih dari 500 orang. Pesta kecil yang hangat dan pengantin bisa keliling ngga cuma diem aja di pelaminan. Kalau pestanya besar, bisa juga sih tapi dekorasinya musti yang besar-besar juga.

***

Berdasarkan pertimbangan dari poin-poin di atas, akhirnya saya dan Mirza memutuskan untuk ngga bisa pakai dekorasi DIY di pernikahan kami.

Saya akhirnya pakai dekorasi standar pernikahan di Jakarta, seperti taplak meja dirempel-rempel, kain dibuat bervolum, bunga di sudut yang ini dan itu, pelaminan gebyok, karpet merah, dan sebagainya. Hehe soalnya ngga pakai ribet, tinggal pilih warna sama bentuk. Juga ngga pakai mahal, karena sudah paketan sama cateringnya.

Sedih sih, tapi ya mau gimana lagi. Lagian yang penting kan nikahnya, bukan pestanya. Hehe

Buat temen-temen yang masih optimis mau pakai dekorasi DIY, sila berselancar di link sumber gambar yang saya cantumkan di atas dan buka blog-blog crafter. Ada link tutorialnya juga lho..

Semoga bermanfaat!

6 comments

  1. thanks banget sis infonya! bismillah doain lancar yah nikahan aku bisa DIY kayak diatas itu... Semangatt!!!

    ReplyDelete
    Replies
    1. aaamiiinnn... semangaaatt!!

      Semoga lancar yaa

      Delete
  2. Butuh dekorasi pesta tapi tidak sempat untuk membuat semua sendiri dari awal? Partygaga.com bisa membantu anda! Kami adalah toko online kebutuhan pesta yang dapat membantu anda dengan harga yang terjangkau. Semoga bisa menjadikan inspirasi dari blog menjadi kenyataan.

    ReplyDelete
  3. Trim's artikelnya sangat bermanfaat, ditunggu artikel berikutnya ya, dan terus berkarya. kita bangun bangsa ini dan terus isi kemerdekaan. Merdeka

    ReplyDelete

Search This Blog

Contact Form

Name

Email *

Message *